TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyakit batuk kerapkali muncul bersamaan dengan flu. Karenanya, obat-obatan yang dijual bebas pada umumnya mengandung kombinasi beberapa bahan untuk meredakan batuk sekaligus.
Tak ada salahnya Anda mengenali kombinasi bahan-bahan untuk meredakan batuk:
Analgesik-antipiretik.
Fungsinya untuk meredakan sakit kepala, nyeri otot, serta menurunkan demam. Contoh: paracetamol, ibuprofen.
Fungsinya untuk meredakan sakit kepala, nyeri otot, serta menurunkan demam. Contoh: paracetamol, ibuprofen.
Antitusif.
Bermanfaat untuk menghentikan batuk kering. Contoh: dextromethorpan.
Bermanfaat untuk menghentikan batuk kering. Contoh: dextromethorpan.
Ekspektoran.
Berfungsi mengencerkan dahak sehingga mudah dikeluarkan. Contoh : gliseril guaikolat (gauifenesin).
Berfungsi mengencerkan dahak sehingga mudah dikeluarkan. Contoh : gliseril guaikolat (gauifenesin).
Dekongestan Oral.
Bermanfaat melegakan hidung tersumbat. Contoh: pseudoephedrine, phenylephrine. Dekongestan berbahan tertentu seperti phenylpropanolamine tidak dianjurkan untuk penderita hipertensi atau yang berpotensi mengalami stroke.
Bermanfaat melegakan hidung tersumbat. Contoh: pseudoephedrine, phenylephrine. Dekongestan berbahan tertentu seperti phenylpropanolamine tidak dianjurkan untuk penderita hipertensi atau yang berpotensi mengalami stroke.
Antihistamin.
Bermanfaat menghentikan bersin dan aliran lendir pada hidung. Contoh: chlorpheniramine maleate (CTM), loratadine, promethazine. (Sumber: Sehatnews.com)
Bermanfaat menghentikan bersin dan aliran lendir pada hidung. Contoh: chlorpheniramine maleate (CTM), loratadine, promethazine. (Sumber: Sehatnews.com)
No comments:
Post a Comment